Tiga Putra Gallery

Kubah Masjid merupakan elemen atau atap utama yang memperkuat karakter serta indetitas arsitektur suatu masjid. Bentuknya menyerupai setengah bola yang tertelungkup. Kubah seperti menjadi ikon utama bagi sebuah masjid, bahkan ketika seseorang melihat sebuah bangunan yang memiliki kubah yang ada difikiran dia adalah “masjid”. Tetapi tidak semua bangunan yang berkubah itu adalah masjid, seperti bangunan dengan arsitektur Romawi dan Yunani misalnya. Romawi dan Yunani menggunakan kubah (juga disebut dome) pada arsitektur bangunannya hanya ditujuakn sebagai hiasan saja dan lambang kemegahan. Sedangkan Islam menggunakannya sebagai simbol kebesaran Islam.

Pada umunya kubah masjid terbuat dari bahan beton, GRC (Glassfibre Reinvorced Cement), plat besi, atau alumunium. Ada juga yang melapisi kubah masjid dengan lapisan emas seperti Masjid Dian Al Mahri, Depok. Tentunya biaya yang dikeluarkan tidaklah sedikit, namun hal ini sebanding dengan keindahan dan kemewahan yang dihasilkan. Tetapi ada alternatif lain jika anda menginginkan kubah masjid yang terlihat indah dan mewah seperti kubah dari emas tetapi dengan budget yang tidak terlalu besar, kubah masjid kuningan solusinya. Kuningan secara sekilas sangat mirip dengan emas. Apabila diaplikasikan sebagai kubah, maka akan sangat mirip dengan kubah emas, bahkan orang awam tidak bisa membedakannya.

Kami sudah berkecimpung dalam pembuatan kubah masjid selama puluhan tahun, baik itu kubah kuningan maupun kubah tembaga. Tidak hanya membuat dan menjual, jika diperlukan kami juga dapat membantu dalam pengiriman dan pemasangan ke seluruh Indonesia. Berbagai masjid agung di Indonesia telah menggunakan kerajinan tembaga atau kerajinan kuningan kami sebagai kubah. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas dari kubah kuningan dan tembaga kami sangat bagus dan diakui. Kubah kuningan ini dibuat dengan menggunakan bahan kuningan (plat kuningan) yang ditempa (dipande) dan diukir dengan berbagai pola yang dapat dipesan sesuai dengan selera dan kebutuhan. Untuk pemasangannya, sebelumnya bangunan masjid (kubah) tersebut diberikan kerangka dari besi kemudian kubah dari kuningan tersebut dipasangkan dengan kerangka tersebut, sehingga dipastikan akan sangat kuat dan kokoh.